BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu ekonomi sebagai
bentuk dari usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam kesehariannya
terus mengalami perkembangan seiring berjalannya waktu. Perekonomian dari
berbagai belahan dunia maupun dari negara indonesia sendiri menunjukan
perkembangannya dalam era globalisasi seperti saat ini,tujuannya tidak lain
hanyalah untuk mensejahterakan masyarakat negara itu sendiri.
Permasalahan yang di alami di indonesia dalam era globalisasi tak hanya
melibatkan kaum politisi saja,namun masyarakat indonesia sendiri turut berperan
penting dalam kemajuan perekonomian di indonesia. Selain sumber daya manusia
itu sendiri,agama,kebudayaan,sumber daya alam,letak geografis dan ideologi pun
turut serta menjadi pendorong bagi kemajuan dan perkembangan perekonomian
di indonesia.
Dalam perkembangan
perekonomian di indonesia,tidak hanya melibatkan satu negara saja,akan tetapi
indonesia masih butuh dan perlunya hubungan perekonomian dengan negara-negara
lainnya,agar terciptanya perekonomian yang stabil dan berjalan dengan
semestinya.
BAB II
PEMBAHASAN
1.
NERACA PEMBAYARAN
A.
Definisi
Neraca
pembayaran merupakan suatu ikhtisar yang meringkas transaksi – transaksi antara
penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain selama jangka waktu tertentu
(biasanya 1 tahun ). Neraca pembayaran mencakup pembelian dan penjualan barang
dan jasa, hibah dari individu dan pemerintah asing, dan transaksi finansial.
Umumnya neraca pembayaran terbagi atas neraca transaksi berjalan dan neraca lalu
lintas modal dan finansial, dan item item finansial. Dan untuk menyusun neraca pembayaran
luar negeri atau neraca pembayaran
internasional, perlu dibedakan antara transaksi debit dengan transaksi
kredit.
1. Transaksi Debit
adalah transaksi yang menimbulkan
bertambahnya kewajiban bagi
penduduk negara yang mempunyai
neraca pembayaran tersebut untuk mengadakan pembayaran kepada penduduk negara lain.
2. Transaksi Kredit adalah transaksi yang menimbulkan
bertambahnya hak bagi penduduk yang mempunyai neraca pembayaran tersebut untuk
menerima pembayaran dari negara lain.
B. Konsep
Secara umum dikenal empat konsep
keseimbangan neraca pembayaran, yaitu:
a. Konsep Keseimbangan Perdagangan (Trade Balance)
Dalam konsep ini, transaksi yang
termasuk dalam autonomous transaction (transaksi yang mengakibatkan
surplus atau defisit)hanya transaksi ekspor dan impor barang sehingga
keseimbangan neraca pembayaran diukur dari berapa besarnya surplus atau defisit
kedua transaksi tersebut.
b. Konsep Keseimbangan Transaksi
Berjalan (Current Account Balance)
Untuk menentukan surplus atau
defisit pada autonomous transaction selain diperhitungkan ekspor dan
impor, juga diperhitungkan jasa-jasa, termasuk penghasilan (income) dan
transfer.
0 komentar:
Posting Komentar